Translate

Saturday, April 24, 2010

Keluarga dan Masyarakat Denmark

Masyarakat dalam negara kesejahteraan Denmark terbentuk atas dasar penghormatan atas individu-individu di dalamnya dan rasa tanggung jawab bersama dalam masyarakat , baik dalam kaitan dengan keluarga maupun masyarakat secara keseluruhan.

Persamaan hak antara perempuan dan laki-laki
Laki-laki dan perempuan memiliki hak dan tanggungjawab yang sama dalam setiap aspek kehidupan seperti dalam dunia kerja, ekonomi dan kehidupan politik. Hal yang sama berlaku pula dalam keluarga dimana laki-laki dan perempuan memiliki hak yang sama dalam membuat keputusan tentang hidup mereka, termasuk di dalamnya mengenai perceraian. Contoh lainnya dalam kebanyakan keluarga di Denmark baik suami maupun istri bekerja di luar rumah dan bekerjasama dalam melakukan tugas-tugas sehari-hari di rumah.

Warga masyarakat dalam sektor publik saling berbagi tugas dan tanggungjawab, misalnya anak-anak dan remaja berhak mendapatkan pola asuh dan pendidikan yang baik, sementara yang sakit dan lemah berhak mendapatkan perhatian dan perawatan.

Dengan membayar pajak, semua warganegara memberikan kontribusinya dalam pelayanan publik tersebut di atas. Melalui uang pajak yang dibayar, sektor publik sanggup menyediakan fasilitas untuk anak-anak seperti : tempat penitipan anak, sekolah, dan rumah sakit dan juga perawatan bagi para orang jompo dan siapapun yang lemah dan membutuhkan perawatan.

Pernikahan
Pasangan diperbolehkan menikah ketika mereka telah berusia 18 tahun ke atas. Dibawah usia 18 tahun mereka harus mendapatkan ijin khusus dari kantor kommune. Tidak boleh menikah dengan keluarga dekat seperti menikahi saudara kandung, anak, dan orang tua. Menikah harus berdasarkan kesukarelaan masing-masing pasangan bukan dalam kondisi dipaksa/ dijodohkan.

Pasangan yang disahkan/ terdaftar
Pasangan homoseksual dapat mencatatkan hubungan mereka secara sah/ legal seperti dalam ikatan pernikahan. Homoseksual di Denmark memiliki hak dan tanggungjawab yang sama sebagaimana warga negara lainnya. Meskipun begitu mereka tetap harus mengikuti peraturan-peraturan tertentu seperti mereka tidak memiliki hak untuk mengadopsi anak.

Hubungan di luar ikatan pernikahan
Ketika dua orang memutuskan untuk hidup bersama tanpa menikah hal ini dikenal dengan sebutan cohabitation. Pasangan seperti ini tidak memilikitugas dan tanggungjawab yang sama seperti pasangan yang menikah secara resmi.

Jika pasangan ini memiliki anak dan memutuskan untuk berpisah, anak akan otomatis jatuh dalam pengasuhan Ibu. Namun mereka berdua dapat merawat anak-anak mereka bersama-sama sesuai kesepakatan.

Segala pembagian harta gono gini menjadi hak mereka berdua untuk memutuskan, sebagaimana mereka memutuskan tentang hak pengasuhan anak. Bila terjadi silang sengketa, masalah dapat diselesaikan di pengadilan dan administrasi negara.

Perpisahan dan Perceraian
Pasangan yang tidak lagi ingin meneruskan hubungan pernikahannya memiliki hak untuk bercerai. Perpisahan adalah masa awal percobaan sebelum mengajukan perceraian. Pasangan dapat bercerai setelah mereka telah berpisah selama satu tahun. Namun jika mereka berdua sepakat mereka dapat bercerai secara resmi setelah berpisah selama 6 bulan.
Jika perceraian disebabkan kekerasan domestik dalam rumah tangga, maka perceraian dapat segera dilakukan tanpa melalui masa perpisahan.

Kekerasan domestik dalam rumah tangga
Apa yang terjadi dalam rumah tangga adalah wilayah pribadi di mana negara tidak dapat ikut campur. Hal ini bukan berarti kekerasan dalam rumah tangga dapat ditoleransi dan diterima oleh hukum di Denmark. Jika seseorang mengalami kekerasan rumah tangga, orang tersebut dapat mencari bantuan ke kantor kommune setempat, pusat krisis atau lembaga bantuan konsultasi keluarga. Kekerasan dalam rumah tangga juga dapat dilaporkan ke polisi.

Carilah pertolongan sebelum terlambat
Jika seseorang korban kekerasan rumah tangga membutuhkan pertolongan dan nasehat, dapat mengontak kantor kommune setempat dan pusat krisis di mana orang tersebut memiliki hak untuk tidak membuka identitasnya.

Jika ternyata kondisinya semakin memburuk, orang tersebut dapat pindah ke pusat krisis. Di tempat ini orang tersebut akan mendapatkan perlindungan hingga keputusan selanjutnya. Pusat Krisis memberikan bantuan berupa dukungan sosial, fisik dan pendidikan. Hal ini berlaku baik bagi perempuan maupun laki-laki korban kekerasan rumah tangga. Anak-anak juga dapat ikut serta bersama orangtuanya untuk tinggal sementara di pusat krisis ini.

Terjemahan: Citizen in Denmark Halaman: 55-58

1 comment:

  1. halo....
    saya sangat tertarik dengan artikel anda mengenai denmark. bolehkah saya berkomunikasi dengan anda? mungkin melalui email atau media lain yang anda inginkan. Saya ingin mengetahui banyak hal tentang denmark dan banyak pertanyaan lainnya. Saya memiliki seorang teman pria disana dan saya tertarik untuk berada disana jika hubungan kami masih baik. bolehkah? saya berharap untuk respon anda, terimakasih banyak

    ReplyDelete